LP2IM Unimed dan PERTAMINA Gelar - Training Jurnalistik


Sabtu (21 Februari, 2015) kondisi cuaca yang relative bersahabat dan memberikan keteduhan, ditambah tanaman hijau yang memancar dari kampus berkarakter Universitas Negeri Medan, memberikan semangat tersendiri bagi para peserta Training Jurnalistik LP2IM Unimed, yang telah lulus verifikasi berkas dan berhak mengikuti acara yang di adakan oleh departemen Jaringan dan Humas (JH) LP2IM Unimed. Menurut laporan Ketua Panitia Azminur bahwa ada 200 orang lebih yang mendaftrkan diri untuk mengikuti acara ini, tetapi kita hanya mengambil 100 orang peserta yang bisa berkomitmen dan memiliki semangat untuk memulai menulis, minimal opini atau artikel dalam media online atau mass media, “tutur Azmi”.
 Acara ini diadakan di Aula Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan. Diawali oleh kata sambutan panitia, ketua LP2IM, Pembina LP2IM, Perwakilan Pertamina dan Pembantu Rektor 1 mewakili Unimed, sekaligus membuka acara. Dr. Lisyanto selaku Pembina LP2IM menyatakan sangat mendukung kegiatan ini, dan akan senantiasa mengharapkan konsistensi LP2IM untuk memberikan kontribusi bagi Unimed. Hal ini juga diperkuat oleh bapak Prof. Dr. Khairil Anshari,. M.Pd selaku PR 1 Unimed, bahwa unimed butuh mahasiswa yang peka dan energik. Acara ini merupakan kerja sama antara LP2IM dengan Pertamina. Wakil Rektor 1 Unimed Prof. Dr. Khairil Ansari, M.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya kita meningkatkan kemampuan dalam menulis, karena menulis merupakan kegiatan produktif dalam memberikan pemahaman kepada pembaca atas apa yang kita pahami. Menurut beliau, kemampuan menulis juga harus diimbangi dengan kemampuan membaca, tanpa membaca hasil tulisan kita akan kurang berkembang. Mahasiswa sebagai masyarakat ilmiah harus mampu menjadikan dirinya pemikir produktif yang aktif memberikan pengetahuan dan wawasannya kepada masyarakat dalam tulisan. Banyak membaca tentunya akan semakin memperbanyak yang kita ketahui. Dengan banyak pengetahuan, maka akan semakin banyak yang bisa ditulis.
Pembicara yang dihadirkan dalam kegiatan ini berasal dari beberapa instansi,yaitu mewakili Media Waspada, Kompas,TV-One, dan Antara Photo. Masing-masing pemateri memiliki bagian tersendiri. Waspada fokus pada penulisan berita dalam Online, Kompas memberikan penekanan pada penulisan berita secara proporsional, Tv-One menekankan pada peran reporter Tv, dan Photo Jurnalistik dari Antara Photo.  Narasumber yang dihadirkankan oleh panitia : Aufrida Wismi Warastri dari Kompas, S. Indah Putri Bakri dari Waspada Online, Linova dari TV One, dan Irsan Mulyadi Fotografer Antara.
Acara ini diharapkan dapat menstimulus mahasiswa untuk menulis baik artikel, opini, berita, photo dan lainnya. Ditegaskan juga bahwa bagaimana seorang Digital Native dapat mengoptimalkan peran media sebagai sumber pemasukan dan sumber penyebaran hal-hal yang bermanfaat bagi orang lain. Berbicara tentang Jurnalis maka kita akan berbicara tentang media, berita, reporter, wartawan, dan yang lainnya, sehingga pada intinya mengarahkan kita bagaimana bisa menjadikan segala sesuatu dalam kehidupan sehari-hari menjadi bagian dari jurnalistik “Ujar Linova “ (Pembicara dari Tv-One).
Peserta juga cukup antusias dalam menanggapi dan bertanya, salah seorang peserta Ridho Prawira contonya yang menanyakan bagaimana agar media tidak menjadi tunggangan para petinggi dan penguasa. Pada dasarnya Media tidak terlepas dari pendanaan operasionalnya sendiri, dan orang yang memiliki saham terbanyak akan sangat bisa mempengaruhi arah dan kekuatan media itu sendiri, dan sulit sekali mencari media yang tidak ditunggangi oleh orang-orang yang berkepentingan, “Ujar Mbak Linova “ menutup Diskusi pada materi II.
Akhir acara ditutup dengan penyampaian tugas para pesera training jurnalistik oleh panitia, bahwa diharapkan seluruh peserta mengirim tulisan opini dan artikel nya, dan akan diseleksi menjadi beberapa tulisan terbaik, dan akan diberikan hadiah dari panitia. (ILT, 2015) 


Komentar