Evi Karolina Saragih
Pendidikan Kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam
Berbicara
tentang pendidikan kita semua pasti sudah tahu bahwa betapa pentingnya pendidikan tersebut.
Pendidikan, kemampuan, pengetahuan merupakan salah satu modal yang kita miliki
untuk hidup di zaman yang serba sulit ini. Mengapa dikatakan demikian?
Karena pendidikan merupakan bekal untuk masa depan.
Apa sebernarnya pendidikan itu? Pendidikan umumnya berawal waktu seorang bayi
itu dilahirkan dan berjalan seumur hidup. Bagaimana sikap dan perilakunya saat
tumbuh dewasa adalah gambaran dari pendidikan yang ia peroleh sejak kecil. Jika
orangtua nya mengajarkannya hal yang baik, maka ia akan tumbuh menjadi pribadi
yang baik, namun jika tidak, maka hal yang terjadi adalah sebaliknya.
Demikian juga lah dengan pendidikan, pendidikan ialah
gambaran dari suatu negara. Bila masyarakat didalam negara tersebut adalah
masyarakat yang berkepribadian baik maka negara tersebut ialah negara
pendidikan yang baik pula. Pribadi yang dimaksud disini ialah, prestasi
prestasi yang dapat diraih oleh rakyat dalam negerinya. Dan prestasi inilah
juga yang menentukan maju atau tidaknya negara tersebut.
Beralih pada tujuan pendidikan, apa sebenarnya tujuan
dari pendidikan tersebut?
- memenuhi kebutuhan akan ilmu dan pengetahuan
- mewujudkan cita cita manusia
- mempermudah pekerjaan manusia
- Mendapatkan ilmu yang akan kita butuhkan untuk
masa depan
- Dengan belajar diluar sekolah bisa menambah
wawasan yang lebih luas sehingga pengetahuan kita bertambah
- Dengan mendapatkan ilmu dan wawasan yang lebih
luas kita dapat meraih cita-cita yang kita impikan.
Melihat
pentingnya pendidikan tersebut, dan melihat minimnya tingkat pendidikan di
Indonesia maka diharapkan pemerintah dapat memberikan bantuan dana untuk
pendidikan. Minimnya tingkat pendidikan tersebut juga bukan hanya karena permasalahan dana, namun
diperlukan juga gagasan yang begitu mendukung untuk meningkatkan kesadaran
masyarkat Indonesia mengenai pentingnya pendidikan. Bila dilihat dari segi
bantuan dana dari pemerintah, sekarang sudah diterapkan dana BOS hingga tingkat
SMA, bahkan untuk kuliah pun telah ada beasiswa BIDIKMISI bagi yang tidak mampu
namun berprestasi. Maka masalah terbesar dalam pendidikan sekarang ialah
kesadaran dari masyarakat. Sehingga dengan terwujudnya kesadaran tersebut dapat
meningkatkan kualitas masyarakat yang berpendidikan di INDONESIA.
Kualitas
suatu pendidikan tersebut juga memiliki nilai, kejujuran dalam hal seleksi juga
mempengaruhi nilai dari pendidikan tersebut. Bahkan stategi menyebarluaskan
jawaban UN(Ujian Nasional) pun sudah
menjadi rahasia umum. Hal seperti ini tidak seharusnya dibiarkan begitu saja,
karena dampak yang diberikan juga sangat mempengaruhi kualitas pendidikan di
Indonesia. Bukan hanya itu saja, bahkan untuk seleksi masuk SMA, atau PT pun
sudah banyak yang dapat lulus dengan istilah “sogok”. Inikah pendidikan yang
baik? Tentu saja bukan, bila kita mampu membersihkan segala hal yang demikian,
maka negara kita mampu menjadi negara maju yang benar-benar berkualitas.
Komentar
Posting Komentar