Medan, 08 April 2016-Lembaga Penalaran an Penelitian Ilmiah
Mahasiswa Universitas Negeri Medan ( LP2Im Unimed) Departemen Jaringan dan Humas
menyelenggarakan kegian bertajuk Sekolah Desain Part 3. Kegiatan ini
dilaksanakan di flash zone UNIMED. Pelaksanan sekolah desain ini
dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan anggota LP2IM dalam hal desain grafis terutama
mengoperasikan photoshop dalam hal pembuatan media publikasi yaitu brosur.
Kegiatan Sekolah Desain ini dimulai pada pukul 14.15 hingga pukul 16.30. Kegiatan ini dihadiri oleh 16 orang anggota LP2IM serta 11 orang pengurus JH yang terlibat didalamnya.
Kegiatan
sekolah desain ini dipandu oleh pemateri yang juga merupakan staff di
departemen Jaringan dan Humas yaitu Doni Prima dari Jurusan Teknik Bangunan angkatan 2014 UNIMED. Acara ini
diawali oleh pembukaan oleh moderator yaitu Nanda Chairunnisa dan kemudian
dilanjutkan dengan pemberian materi oleh pemateri yang dipraktekkan langsung
sehingga para peserta dapat belajar dengan mudah serta praktek langsung. Selain
itu, bagi peserta yang tidak
memiliki program terkait bahasan pada pertemuan ini yaitu Adobe Photoshop juga diberikan software-nya oleh panitia sehingga bisa diinstall langsung oleh para peserta dan
digunakan pada saat belajar.
Kemudian,
acara diisi dengan pertanyaan peserta kepada pemateri terkait materi yang belum
dipahami. Kegiatan Sekolah Desain ini disusun sedemikian rupa sehingga
memungkinkan pemateri dengan peserta dapat berkomunikasi dengan baik. Sesekali pemateri menghampiri para peserta untuk meninjau hasil pekerjaannya. Pemateri
tidak keberatan untuk mengulang materi yang telah disampaikan hingga peserta paham.
Hasil
dari kegiatan Sekolah Desain ini
berupa
rancangan brosur karya peserta yang ditunjukkan
kepada panitia
dan mengirim kembali via email LP2IM sebagai bukti kemahiran peserta.
Dari kegiatan ini, diharapkan
agar
peserta mampu merancang brosur publikasi secara mandiri sehingga terciptanya orang-orang yang
ahli di bidang desain
grafis di LP2IM. (LP2IM Press, MA)
Komentar
Posting Komentar